Hidup memang absurd, tetapi Sisifus harus bahagia!!!


Dalam legenda Yunani, digambarkan bahwa Sisifus membikin banyak kekacauan sehingga ia dimusuhi para dewa. Dia bahkan berani membuat murka Dewa Pluto. Sehingga Sisifus harus menjalani hukuman abadi. Ia dikutuk untuk mendorong batu ke atas gunung. Namun, setiap menjelang puncak, dia harus menyaksikan batu itu menggelinding ke bawah, lalu kembali mendorongnya lagi keatas. Begitu seterusnya. Kita tak pernah tahu apakah Sisifus menangis atau tersenyum menjalani hukuman abadi yang sangat menjemukan itu?!

Kejemuan itu adalah akhir dari rentetan tindakan hidup yang berjalan seperti mesin, tetapi pada saat yang sama adalah dimulainya kesadaran baru. Kejemuan membangunkan kesadaran serta memancing tindak lanjut. Tindak lanjutnya bisa berupa kembali tak sadar dan masuk ke dalam kehidupan mekanis, atau masuk ke keadaan terjaga dan sadar. Maka waktulah yg akan memberikan jawaban; bunuh diri atau kepulihan.

Hidup memang absurd, tetapi bagaimanapun Sisifus harus bahagia!!!