Memenangkan Rasa


Sayyidina Ali urung menghunus pedang kepada musuh yg sudah dipitingnya. Beliau takut bahwa kemarahanlah yg menguasai sabetan pedangnya. Para Pandawa menangis sesenggukan, memanjatkan doa2 suci ketika para Kurawa rebah di tanah.

Rasa menang ada akhir. Rasa kalah ada batas. Kalah itu bukanlah aib, pun jangan sampai kemenangan membuat jumawa dan nista. Karena petarung sejati hanya pantas menikmati "rasa pertempuran". Waktunya kita pulang. Ngopi, sembari mempelajari peta dan menyusun strategi "pertempuran" berikutnya.

Begitu seterusnya....

0 Comments

Post a Comment